Friday, January 2, 2009

One Step At A Time!

Suatu hari, ketika saya bermimpi akan jadi penulis tapi tidak tahu harus mulai dari mana, saya iseng-iseng browsing internet tentang 'bagaimana cara menulis buku'. Lalu, entah bagaimana ada satu website yang menarik perhatian saya. Di sana dituliskan dengan jelas judulnya : Bagaimana Cara Menulis Sebuah Buku. Waw, pikir saya, keren juga nih. Coba baca, ah.. Tapi ternyata, setelah saya baca, kamu tahu apa tipsnya?
Begini nih..

Jika kamu ingin menulis buku, inilah langkah-langkahnya:
1. Tulislah kalimat pertamamu
2. Lanjutkan dengan kalimat kedua
3. Ulangi langkah pertama dan kedua
Selamat menulis!

It's that simple!!! Mo marah gak sihh.. Tapi, setelah saya renungkan, saya pikir bener juga. Kalo mo nulis buku mah gak usah pake formula-formula ajaib. Sebenernya, gak ada kok rahasia supaya buku kita diterbitkan dengan cepat. Kalo kamu pengen menulis buku, tulis saja bukumu, kamu nggak butuh hal lainnya -kecuali mungkin mengumpulkan bahan sebelumnya.

Demikian juga dengan kehidupan. Sebenernya, nggak ada yang namanya formula ajaib untuk sukses. Semua website, buku-buku pengembangan diri dsb mungkin bisa membantu kita dengan berbagai tips yang dikemas menarik. Namun semua itu gak akan ada gunanya selama kita sendiri tidak bertindak dan melakukan sesuatu.

Jika kamu memang ingin berhasil dalam menempuh perjalananmu, hanya satu yang penting: jalani hidupmu sebaik mungkin. Melangkahlah dengan penuh keyakinan. Jika Tuhan menciptakanmu, maka kamu bukanlah hasil eksperimenNya. Kamu bukti nyata kasihNya. Kamu harus yakin pada dirimu. Berlakulah benar. Jika kamu takut akan Tuhan, kamu akan mengembangkan karakter yang baik dalam dirimu. Jangan pedulikan kata orang. Jika sesuatu tidak sesuai dengan prinsipmu, tinggalkan saja. Kamu toh punya standar sendiri untuk dilakukan.

Kamu itu unik dan berbeda dari orang lain. Kamu tidak perlu mendefiniskan dirimu dengan apa yang kamu pakai. Seperti kata ayah Miley Stewart dalam Hannah Montana 'Kami laki-laki keluarga Stewart tidak mendefinisikan diri kami dengan mobil yang kami miliki'. Kamu hanya sebatas apa yang kamu pikirkan tentang dirimu!

Jika kamu tidak tahu bagaimana harus mencari arah dalam perjalananmu, mulailah dengan berjalan selangkah demi selangkah. Jangan kuatir tentang hari esok. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari. Jalani apa yang ada di hadapanmu sekarang ini. Rencanakan apa yang akan kamu lakukan dan lakukan rencanamu. Sesederhana itu. Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapanmu tetap ke muka , karena itulah yang terbaik untuk saat ini, guys!

blessings!
K.

No comments: